Perkembangan Karier Menurut Donal Super dapat dibagi menjadi 5 (lima) fase, yaitu:


 

  • Fase pengembangan (Growth) yang meliputi masa kecil sampai usia 14 tahun. Pada awal tahap ini, kebutuh an dan fantasi merupakan hal yang dominan. Konsep diri yang dimiliki seseorang terbentuk melalui identifikasi terhadap figure -figur kunci dalam keluarga dan sekolah. Tahap growth terdiri dari tiga sub tahap yaitu :
    • Sub Tahap Fantasi, usia 4 – 10 tahun yang ditandai dengan minat anak yang berangan -angan atau berfantasi menjadi seseorang yang diinginkan.
    • Sub Tahap Minat, usia 11 – 12 tahun, tingkah laku yang berhubungan dengan karir sudah mulai dipengaruhi oleh kesukaan anak.
    • Sub Tahap Kapasitas, usia 13 – 14 tahun, Individu mulai mempertimbangkan kemampuan pribadi dan persyaratan pekerjaan yang ia inginkan.
  • Tahap Penjajagan, usia 15 – 24 tahun, Individu banyak melakukan penjajagan atau pencarian terhadap karir apa yang cocok buat dirinya. Tahap ini terdiri dari 3 sub tahap, yaitu :
    • Sub Tahap Sementara, usia 15 – 17 tahun, tugas perkembangan pada tahap ini adalah mengkristalisasi pilihan pekerjaan. Perkembangan karir bersifat lebih internal. Individu mulai dapat menggunakan self-preference-nya dan mulai dapat melihat bidang serta tingkat pekerjaan yang sesuai dengan dirinya.
    • Sub Tahap Peralihan, usia 18 – 21 tahun. Perkembangan pada masa ini mengkhususkan pilihan pekerjaan.
    • Sub Tahap Uji Coba, usia 22 – 24 tahun. Tugas perkembangan pada masa ini adalah mengimplementasikan pilihan pekerjaan.
  • Tahap Pemantapan/kemantapan, usia 25 – 44 tahun. Tahap ini ditandai dengan masuknya individu ke dalam dunia pekerjaan yang sesuai dengannya sehingga ia akan bekerja keras untuk mempertahankan pekerjaannya tersebut. Merupakan masa paling produktif dan kreatif. Tahap ini terdiri dari 2 sub tahap, yaitu :
  • Sub Tahap Trial with Commitment pada usia 25 - 30 tahun. Individu sudah merasa nyaman dengan pekerjaannya sehingga akan terus mempertahankannya.Tugas perkembangan pada tahap in i adalah menstabilisasi pilihan pekerjaannya.
  • Sub Tahap Advancement, usia 31 – 44 tahun. Ada dua tugas perkembangan yang harus dipenuhi oleh indvidu pada masa ini. Pertama, individu mengkonsolidasi pilihan pekerjaannya. Pada fase ini, keamanan dan kenyamanan dalam bekerja menjadi tujuan utama. Tugas kedua adalah melakukan peningkatan dalam dunia pekerjaannya.
  • Tahap Pemeliharaan (maintenance), usia 45 – 59 tahun. Individu telah menetapkan pilihan pada satu bidang karir sehingga mereka tinggal menjaga atau memelihara pekerjaan. Super menjelaskan bahwa ada tiga tugas perkembangan yan harus dipenuhi oleh individu pada tahap ini yaitu mempertahankan, keeping -uo dan menginovasi pekerjaannya.
  • Tahap Penurunan (decline stage) dimulai pada usia 60 tahun. Tahap ini terdiri dari 2 sub tahap, yaitu :
    • Sub tahap perlambatan, usia 60 – 64 tahun. Ada tugas perkembangan pada sub tahap ini yaitu mengurangi tingkat pekerjaan secara efektif serta mulai merencanakan pension. Hal ini ditandai dengan adanya pendelegasian tugas atau kaderisasi sebagai salah satu lankah mempersiapkan diri menghadapi pension.
    • Sub tahap pension, usia 70 tahun. Fase ini ditandai dengan masa pension dimana individu akhirnya mulai menarik diri dari lingkungan kerjanya.
  • SUMBER: Seligman, L. (1994). Developmental career counselling and assessment (2nd ed.). London: SAGE.